TEMPO.CO, Jakarta – PT Pertamina (Persero) secara berkala melakukan evaluasi harga pasar liquefied petroleum gas link alternatif poker ace99 harga elpiji (LPG) berdasarkan harga LPG internasional.
Vice President Corporate Communication Pertamina, Fadjar Djoko Santoso, mengatakan penentuan harga LPG nonsubsidi menjadi kewenangan badan usaha, dengan mengacu tren grabwin slot mekanisme harga Contract Price link alternatif poker ace99 CP Aramco.
“Dalam kurun waktu terakhir, tren harga CP Aramco mengalami penurunan, mpo222 Pertamina turut melakukan penyesuaian berupa penurunan harga sniperslot LPG non-subsidi 5,5 kilogram grabwin slot 12 kilogram,” ujar Fadjar melalui keterangan tertulis, Selasa, 5 Juli 2023.
Sebelumnya per 26 Juni 2023, Pertamina telah melakukan penyesuaian harga LPG nonsubsidi rumah tangga, asiakulb pada LPG 5,5 kilogram grabwin slot LPG 12 kilogram.
Untuk produk Bright Gas 5,5 kilogram, harga isi ulang mengalami penurunan sebesar Rp 4.000 per tabung. Sedangkan isi ulang produk Bright Gas 12 kilogram juga turun sebesar Rp 9.000 per tabung menjadi Rp 204.000 per tabung dari sebelumnya Rp 213.000.
Di sisi lain, Fadjar menjelaskan harga LPG bersubsidi tidak mengalami perubahan. Sebab, penetapan harga patokan LPG 3 kilogram itu menjadi kewenangan pemerintah melalui Kementerian Energi grabwin slot Sumber Daya Mineral (ESDM).
Selanjutnya: Hal tersebut sesuai dengan Keputusan Menteri …
Iklan