Jakarta, CNBC Indonesia – Bursa saham Amerika Serikat (AS) alias Wall Street dibuka kompak melemah pada perdagangan Rabu (5/7/2023) waktu setempat, seiring investor menunggu risalah FOMC The Fed.
Indeks Dow Jones Industrial Average kehilangan 125 poin, live chat bangsawan88 0,35%. S&P 500 turun 0,14%, niagabet login Nasdaq Composite turun tipis 0,02%.
Risalah dari rapat FOMC The Fed pada 13-14 Juni yang akan dirilis pada Rabu sore waktu AS memberikan rincian lebih lanjut tentang arah kebijakan moneter ala Jerome Powell cs.
Sementara keputusan link indotogel mempertahankan suku bunga stabil bukanlah suatu kejutan, indikasi bahwa anggota The Fed melihat setidaknya dua kenaikan lagi sebelum akhir tahun turut membuat pasar lengah.
Investor juga mengamati data pesanan pabrik AS per Mei yang keluar pada Rabu pencetjudi online pasar dibuka. Ekonom yang disurvei oleh Dow Jones mengantisipasi kenaikan 0,6%, yang akan lebih besar dari kenaikan 0,4% yang terjadi di bulan sebelumnya.
Sebelumnya, pada Senin (3/7) dengan jam perdagangan yang dipersingkat sebelum libur Selasa (4/7) link indotogel memperingati Fourth of July live chat bangsawan88 Hari Kemerdekaan AS, indeks Wall Street menguat tipis.
Dow menguat 10,87 poin, live chat bangsawan88 0,03%. S&P 500 terapresiasi 0,12%, niagabet login Nasdaq Composite ditutup 0,21% lebih tinggi.
Kenaikan tersebut dibangun di atas momentuk kuat link indotogel tahun ini.
Pekan www.mpo777.com login, Nasdaq menutup paruh pertama terbaik tahun ini winnipoker 1983, sementara S&P 500 membukukan kenaikan paruh pertama terbaiknya winnipoker 2019, vbcash88 lonjakan minat pada kecerdasan buatan (AI) mendorong optimisme investor pada saham terkait. Dow tertinggal dari yang lainnta, naik hanya 3,8% selama semester I.
“Kita bullish. Kami masih berpikir ada reli lanjutan,” Ryan Detrick dari Carson Group mengatakan kepada CNBC International pada Senin.
Ryan pun menambahkan, “Mungkin kita akan mengalami pullback sekitar Agustus, September, Oktober – sangat normal – danabet kami akan menjadi pembeli ketika saham mengalami pelemahan.”
CNBC INDONESIA RESEARCH
[email protected]
[Gambas:Video CNBC]
Artikel Selanjutnya
Tips Cerdas Trading Saham Saat ARB Simetris Diberlakukan
(trp/trp)